APA YANG MENYEBABKAN SUARA GEMERTAK PADA SAAT KITA MELEKUKKAN SENDI JARI-JARI KITA? BERBAHAYAKAH?

 

Sudah tidak asing lagi bagi kita untuk membunyikan jari-jari tangan, dan leher ketika merasa pegal. Rasanya lega sekali begitu mendengar bunyi " krekk" saat melakukannya, dan rasa pegal pun hilang.

Tapi apakah benar cara ini dapat menghilangkan pegal-pegal pada sendi kita? Apakah tidak berbahaya? Apa yang menyebabkan sendi-sendi kita bisa mengeluarkan bunyi seperti itu?

mari kita bahas sau persatu...

APA YANG MENYEBABKAN SENDI KITA BISA MENGELUARKAN BUNYI KETIKA DILEKUKKAN? 

Para ilmuwan biomedis telah mempelajari apa yang sebenarnya terjadi ketika kita menekuk tulang sendi jari dengan menggunakan mikrofon yang sensitif. Di dalam ruang sendi antara tulang-tulang terdapat cairan dan ikatan sendi (ligamen) di setiap sisi ruang sendi yang menyatukan tulang. Gelembung itu mengisi 15% ruang sendi yang sekarang menjadi lebih besar. Karena ruang sendi mendadak diisi oleh gelembung, cairannya tiba-tiba mendorong ikatan sendi dan mendorongnya ke posisi semula. Pada saat ligamen “didorong kembali” muncullah bunyi kedua. 

Ketika kita membunyikan tulang sendi pada jari misalnya,maka yang terjadi adalah  tekanan dalam ruang sendi makin menurun, ikatan sendi tersedot ke dalam. Ketika tekanan menurun,muncullah gelembung (paling sering karbon dioksida), hanya dalam satu per ribuan detik. Gas inilah yang menimbulkan bunyi letupan yang merupakan suara pertama

Energi yang hilang dalam sendi sangat rendah, hanya sekitar 7% dari yang diperlukan untuk merusak tulang. Tetapi, bila terlalu sering melakukannya, bisa dihitung sendiri dan hasilnya tentu sangat berbahaya.

Sendi yang berbunyi ini dikenal dengan istilak krepitasi atau jika dalam bahasa Inggrisnya adalah Pop and crack.

APAKAH BERBAHAYA?

Sebuah penelitian melibatkan 300 orang yang telah membunyikan buku jarinya selama 35 tahun. Memang, hasilnya tidak ada kasus artritis pada tangan mereka. Namun, efek lainnya adalah mereka memiliki sendi yang membesar, tangan mereka menjadi lebih lemah, berkurang seperempat dari kekuatan tangan yang seharusanya.

Jadi saran saya, jika terdapat dua riset yang menyatakan tidak berbahaya, dan yang lain menyatakan berbahaya, maka cara yang lebih baik adalah jangan melakukannya... lagipula Hidup Anda tetap akan sejahtera tanpa melakukan krepitasi ini bukan? 

ALTERNATIF LAIN UNTUK MENGHILANGKAN PEGAL

• Gunakan shower di kamar mandi dengan air hangat untuk menghilangkan tegangan pada leher
• Kopres leher menggunakan air hangat,lakukan terus menerus sampai air berasa sudah dingin
• Bersandar ditembok,Tempelkan bahu di leher, lemaskan bahu dan sandarkan ke belakang, lalu tekan punggung bagian bawah ke tembok.
• Gerakan leher per lahan 4-5 kali berputar ke kiri dan kanan
• Jika menonton TV atau kerja di komputer usahakan posisi kepala tetap lurus

Untuk lebih jelasnya, coba perhatikan video di bawah ini :

jadi masih maukah Anda ketika pergi ke tukang cukur dan kepala Anda di krepitasi oleh tukang cukurnya??? Rambut sih boleh jadi oke, kalo leher tiba2 gak bisa balik kan gak lucu juga.... hahahaha...